Langsung ke konten utama

Konsep dan Karakteristik Manajemen Pendidikan Kejuruan

Image result for konsep dan karakteristik manajemen pendidikan kejuruan
Konsep

• Dasar filsafat pendidikan kejuruan Experience is the only basis for knowledge and wisdom “ (Dewey, 1964: 101 ).
• Pendidikan kejuruan adalah pendidikan yang berkaitan dengan skill menggunakan alat dan mesin (Sanders, dalam Pavlova, 2009).
• Pendidikan kejuruan adalah pendidikan yang menghubungkan, menjodohkan, melatih manusia agar memiliki kebiasaan bekerja untuk dapat memasuki dan berkembang pada dunia kerja (industri), sehingga dapat dipergunakan untuk memperbaiki kehidupannya.

Karakteristik Menurut Prosser dan Quigley (1950:10)

• Mempersiapkan siswa untuk bekerja secara lebih efisien
• Memberikan pelatihan khusus dalam hal keterampilan dan pengetahuan yang berguna untuk setiap pekerjaan tertentu
• Diberikan bagi mereka yang bersiap-siap untuk jenis pekerjaan tertentu atau telah bekerja di bidang tersebut
• Menggunakan pengalaman sebagai metode utama. Pengalaman dalam melakukan suatu pekerjaan untuk mengembangkan keterampilan dan dalam memikirkan kinerja dalam suatu pekerjaan, sehingga mendapatkan pemahaman dan inisiatif penuh dalam memecahkan masalah-masalah pekerjaan
• Merupakan dasar dari konsep psikologi bahwa benak (mind) merupakan suatu mesin pembentuk kebiasaan yang diajarkan melalui kebiasaan praktik dari tindakan dan pemikiran untuk mencapai tujuan yang diminati oleh pembelajar

Karakteristik menurut Djohar (2007:1295-1297):

• Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan yang memiliki sifat untuk menyiapkan penyediaan tenaga kerja. Oleh karena itu orientasi pendidikannya tertuju pada lulusan yang dapat dipasarkan di pasar kerja.
• Justifikasi pendidikan kejuruan adalah adanya kebutuhan nyata tenaga kerja di dunia usaha dan industri.
• Pengalaman belajar yang disajikan melalui pendidikan kejuruan mencakup domain afektif, kognitif, dan psikomotorik yang diaplikasikan baik pada situasi kerja yang tersimulasi lewat proses belajar mengajar, maupun situasi kerja yang sebenarnya.
• Keberhasilan pendidikan kejuruan diukur dari dua kriteria, yaitu keberhasilan siswa di sekolah (in-school success), dan keberhasilan siswa di luar sekolah (out-of school success). Kriteria pertama meliputi keberhasilan siswa dalam memenuhi persyaratan kurikuler, sedangkan kriteria kedua diindikasikan oleh keberhasilan atau penampilan lulusan setelah berada di dunia kerja yang
sebenarnya.
• Pendidikan kejuruan memiliki kepekaan/daya suai (responsiveness) terhadap perkembangan dunia kerja. Oleh karena itu pendidikan kejuruan harus bersifat responsif dan proaktif terhadap perkembangan ilmu dan teknologi, dengan menekankan kepada upaya adaptabilitas dan fleksibilitas untuk menghadapi prospek karir anak didik dalam jangka panjang.
• Bengkel kerja dan laboratorium merupakan kelengkapan utama dalam pendidikan kejuruan, untuk dapat mewujudkan situasi belajar yang dapat mencerminkan situasi dunia kerja secara realistis dan edukatif.
• Hubungan kerjasama antara lembaga pendidikan kejuruan dengan dunia usaha dan industri merupakan suatu keharusan, seiring dengan tingginya tuntutan relevansi program pendidikan kejuruan dengan tuntutan dunia usaha dan industri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Objek 3D menggunakan Blender

Pada artikel ini saya akan menjelaskan langkah-langkah membuat sebuah objek 3D yaitu sebuah meja dengan menggunakan blender. Berikut ini langkah –langkah pembuatannya : 1. Buka Aplikasi Blender    2. Tampilan pertama pada blender secara default aka nada 1 objek kubus.       Berikut ini beberapa pengertian dari objek yang ada pada tampilan kerja.        Penjelasan : Kamera Sumber cahaya Sumbu Z Sumbu Y Sumbu X   Langkah pertama yang kita lakukan adalah membuat objek Meja. Untuk membuat objek meja diawalai dengan sebuah kubus, kemudian kubus tersebut diedit menjadi balok. Untuk mengeditnya kita ubah ke dalam edit mode. Kita klik pada objek kemudian tekan TAB pada key board atau ubah pada toolbar di bawah seperti ini :   U ntuk membuat objek menjadi balok tekan S + Z pada keybard kemudian arahkan mouse kursor untuk menentukan ukuran besar kecilnya balok. S adalah shortcut un...

Sejarah Perkembangan Grafika Komputer

Grafika Komputer Grafika komputer adalah bagian dari ilmu komputer yang berkaitan dengan pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital. Bentuk sederhana dari grafika komputer adalah grafika komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi grafika komputer 3D, pemrosesan citra (image processing), dan pengenalan pola (pattern recognition). Grafika komputer sering dikenal juga dengan istilah visualisasi data. Bagian dari grafika komputer meliputi: 1. Geometri, mempelajari cara menggambarkan permukaan bidang 2. Animasi, mempelajari cara menggambarkan dan memanipulasi gerakan 3. Rendering, mempelajari algoritma untuk menampilkan efek cahaya 4. Citra (Imaging), mempelajari cara pengambilan dan penyuntingan gambar  Sejarah Grafika Komputer             Sejarah grafika dimulai sejak jaman dahulu ketika bangsa mesir, roma dan yunani berkomunikasi secara grafik. Beberapa lukisan yang terdapat pada batu nisan ...